Tips Membeli Peugeot 406 Bekas


Tips Membeli Peugeot 406 Bekas – Buat mobkas Eropa, Peugeot 406 dapat dijadikan alternatif menarik. Sosoknya yang kekar, berbadan lebar, dan nyaman, membuatnya cukup baik saat beradaptasi dengan kondisi jalan di Tanah Air.

Suspensi depan 406 patut disanjung, dengan konstruksi segitiga antara McPherson dan batang anti-tilt yang berbeda dari mobil-mobil lain sekelasnya. Hasilnya, selain nyaman, konstruksi seperti ini efisien mengurangi distorsi suara dari kebisingan roda.

Tak kalah hebatnya adalah suspensi belakang. Konstruksi multi-arm dilengkapi sistem micro-steering yang memiliki yakni toleransi sudut toe sebanyak 5° saat menikung. Dengan begitu roda belakang bisa bergerak sedikit layaknya mobil yang dilengkapi sistem 4-wheel steering.

Selain nyaman, tingkat safety 406 juga terbilang optimal. Sistem remnya dilengkapi ABS (Anti-lock Braking System), sementara kolom kemudinya dirancang supaya patah jika terjadi tabrakan frontal yang keras, untuk mengurangi risiko cedera dada atau kepala pada pengemudi.

Tangki bensinnya dilengkapi sistem pengaman yang secara otomatis akan menutup aliran bensin jika mobil terbalik. Khusus varian matik, transmisinya dilengkapi peranti safety, untuk memberi toleransi jika pengemudi sampai salah masuk gigi dalam keadaan jalan.

Sayangnya walau Peugeot 406 memiliki banyak keunggulan, namun masih kurang populer dan depresiasinya cukup tinggi. Sehingga hanya yang mengerti saja yang melirik kehebatan sedan asal Prancis ini.

Sejarah Peugeot 406

Penjualan Peugeot 405 yang cukup sukses di Tanah Air membari inspirasi bagi ATPM Peugeot untuk menghadirkan generasi penerusnya, 406. Tipe ini hadir di rentang 1997-1999 dengan berbagai perbaikan, seperti kabin lebih luas, bagasi lebar, serta interior mewah.

Baca Juga:  Kelebihan dan Kekurangan Toyota Corolla Twincam

Mesinnya pun ditingkatkan performanya. Walau hanya berkapasitas 2.000 cc, mesin 16 katup milik 406 mampu menghasilkan tenaga 135 HP pada 5.500 rpm, dengan torsi maksimum 187 Nm di 4.200 rpm.

Fitur-fitur interiornya semakin lengkap. Setirnya kini bisa disetel naik-turun (tilt) dan maju-mundur (teleskopik). Salah satu varian 406 bernama Lemans malah ditawarkan dengan interior kulit, foglamp, dan pelek alloy.

Versi facelift 406 yang hadir di awal 2000 semakin canggih. Semua fitur di interior seperti audio dan AC sudah terintegrasi dalam satu sistem elektronik. Ubahan lain yang menonjol pada 406 angkatan kedua ini adalah 4 buah airbag dan lampu depan diamond cut reflector. Ia dijual hingga tahun 2004 lalu diganti oleh Peugeot 407 dengan perubahan di seluruh sektor.

Tips Membeli Peugeot 406 Bekas

Tips Membeli Peugeot 406 Bekas : Kaki-kaki

Bagian kaki-kaki Peugeot 406 merupakan kelebihan sekaligus salah satu kelemahannya. Rancangan suspensinya rumit dan memiliki banyak komponen. Akibatnya, kemungkinan kerusakan akan lebih sering terjadi. Pastikan semua komponen suspensi dalam kondisi baik.

Tips Membeli Peugeot 406 Bekas : Radiator

Keandalan radiator 406 patut dipuji. Jika dilakukan perawatan rutin dan benar, usia pakai pendingin air ini bisa lebih dari 7 tahun. Sayangnya tak sedikit pemilik kurang perhatian. Akibatnya, usia pakai menjadi lebih pendek dan membuat mobil mudah mengalami overheat.

Baca Juga:  Tips Membeli Toyota Alphard Gen 1 Bekas

Tips Membeli Peugeot 406 Bekas : Kunci Cadangan

Sama seperti produk Peugeot lain keluaran di atas 2000, kunci cadangannya wajib dimiliki. Karena di kunci cadangan semua data kendaraan tersimpan. Jadi, lupakan membeli mobkas ini bila Anda tak memperoleh kunci cadangan. Di dalam kunci ini tersimpan nomor-nomor penting untuk mengaktifkan kembali program komputer bila sampai terjadi error pada program komputernya.

Tips Membeli Peugeot 406 Bekas : Transmisi Matik

Pemeriksaan bisa dilakukan dengan dua cara, yaitu dengan mengecek kondisi oli transmisi dan test drive. Pengecekan kondisi oli hanya bisa dilakukan pada 406 sebelum facelift yang masih memiliki dipstick transmisi.

Tarik dipstick dan rasakan oli transmisinya dengan tangan, apakah terasa ada serpihan logam. Endus oli transmisi, apakah tercium bau terbakar. Jika oli berbau hangus, berarti kondisi transmisinya tidak baik.

Lanjutkan dengan pemeriksaan saat mesin dalam keadaan hidup. Injak pedal rem dan geser tongkat transmisi ke semua posisi. Setiap perpindahan posisi tongkat, harus terasa entakan halus. Jika entakan terasa kuat, bisa dipastikan transmisi itu bermasalah. Asal tahu saja, biaya perbaikannya bisa lebhi dari Rp 10 juta.

Tips Memilih Peugeot 406 Bekas

Meski terbilang andal, Peugeot 406 yang tidak mendapat perawatan rutin dan benar, akan menjadi kendaraan yang merepotkan. Intinya, carilah mobil yang dirawat secara rutin di bengkel resmi atau bengkel spesialis Peugeot. Dengan perawatan rutin, usia pakai part akan tahan lama. Bahkan beberapa part Peugeot usia pakainya lebih lama dari mobil sekelasnya. Contohnya perangkat AC dan sokbreker.

Baca Juga:  Kelebihan dan Kekurangan Hyundai Sonata YF

Di luar perawatan rutin, petunjuk pabrik juga mesti dituruti, sebagaimana produk Peugeot lainnya seperti 206. Untuk mencabut aliran listrik dari aki misalnya, mesti perhatikan aturan mainnya. Saat melepas aki, kunci harus berada di posisi ‘ON’ sampai lampu indikator menyala. Setelah itu, kembali ke posisi ‘OFF’. Tunggu selama 3 menit, baru Anda boleh melepas aki di kendaraan.

Jika petunjuk itu diterjang, akan menganggu program ECU dan mesin tidak dapat dihidupkan. Akibatnya, mobil harus ditarik ke bengkel resmi untuk diprogram ulang dengan memasukan kode nomer yang terdapat pada kunci serep.

Sayangnya, masih banyak pemilik Peugeot, kadang belum mengerti petunjuk pabrikan dan lebih familier dengan mobil Jepang. Khususnya, keluaran di atas tahun 2000, hindari otak-atik sendiri jika belum pahan benar dengan karakter Peugeot.

Jika kondisi matiknya masih bagus, pilihan 406 bertransmisi otomatis merupakan varian yang Jaldayat.com rekomendasikan. Perpindahan matiknya halus, pintar, dan nyaman saat dikendarai. Baca juga :

Rekomendasi Sedan 50 Jutaan Terbaik