
Selanjutnya melangkah ke area belakang, perubahan besar juga tejadi bahkan jejak desain dari E30 sama sekali tidak tampak disini. Spesifikasi BMW E36 telah menggunakan stoplamp berbentuk trapesium sedangkan pendahulunya masih berbentuk persegi panjang. BMW juga memperkenalkan desain sirip di ujung bagasi yang menjadi ciri khas pabrikan hingga sekarang. Baik model prefacelift dan facelift, sama tidak ada peningkatan yang dilakukan pada area belakangnya.

Sementara untuk E36, perbedaannya ada pada bumper bagian bawah dimana diffuser milik M-Tech tampak lebih sporty. Berbeda dengan diffuser bawaan yang desainnya cenderung elegan. Jika ingin lebih sporty, Anda juga bisa menambahkan sebuah spoiler milik E36 M3.

Review BMW E36 Seri-3 : Interior
Beranjak ke dalam kabin, Anda akan disambut oleh interior sporty khas BMW Seri-3 dimana desain dashboard mengarah ke posisi pengemudi. Fitur-fitur canggih dengan fungsi kelistrikan yang cukup rumit hadir di E36. Sebut saja seperti OBC (On Board Computer), ABS, Stability Control serta airbag. Meski canggih, tapi seiring berjalannya waktu dan usia mobil yang sudah tak lagi muda, fitur-fitur kelistrikan tersebut khususnya OBC sangat rentan rusak. Jika rusak, biaya perbaikannya relatif mahal. OBC sendiri fungsinya adalah mendeteksi keadaan mesin dan fitur-fitur lain langsung dari dalam kabin. Sehingga jika ada suatu gangguan, informasinya akan disampaikan melalui OBC tersebut.
Umumnya, skema warna interior yang hadir pada E36 prefacelift untuk pasar lokal berupa baik itu 318i M40 atau 320i M50 adalah warna gelap dengan jok beludru abu-abu serta penggunaan setir palang empat tanpa airbag yang tampak kuno. Sebagai info tambahan, tipe 320i juga sempat dijual dalam jumlah terbatas melalui 320i LE (Limited Edition) dengan penambahan opsi di interior seperti aksen wood panel di beberapa titik, jok dilapisi kulit asli, serta penggunaan setir M-Tech II.