Kelebihan dan Kekurangan Nissan Elgrand E51

Kelebihan dan Kekurangan Nissan Elgrand E51 – Nissan Elgrand merupakan lini top of the line Nissan dalam segmen MPV yang diposisikan di atas Nissan Serena yang pertama kali dikenalkan di Jepang melalui generasi pertamanya, Elgrand E50, sejak tahun 1997 hingga pertengahan 2002 tapi tidak masuk ke Indonesia.

Selanjutnya, Nissan memperkenalkan Elgrand E51 sebagai generasi kedua Elgrand di tanah kelahirannya pada akhir tahun 2002. Mobil ini masuk ke tanah air dua tahun kemudian sekaligus menjadi Elgrand pertama yang masuk ke Indonesia secara CBU melalui jaringan Importir Umum.

Di Indonesia, ada dua varian yang hadir. Pertama bermesin 2.5 liter V6 dan yang kedua mengusung mesin 3.5 liter V6. Kedua varian turut dilengkapi dengan beberapa opsi trim (tingkatan) layaknya Serena C24 sehingga calon konsumen dapat memilih sesuai keinginan dan budget yang telah disediakan.

Di pasar lokal, Nissan Elgrand E51 menjadi penantang bagi Toyota Alphard Gen 1 dan Honda Elysion dimana keduanya menggunakan sistem penggerak roda depan (FWD/ Front Wheel Drive). Sementara Nissan Elgrand E51 masih menerapkan sistem penggerak roda belakang (RWD/ Rear Wheel Drive) dan sekaligus menjadi generasi terakhir Elgrand yang menggunakan RWD. Beberapa unit dengan penggerak roda depan dan belakang (AWD) juga pernah hadir namun dalam unit yang sangat terbatas.

Baca Juga:  Kelebihan dan Kekurangan Toyota Corolla All New AE111 AE112

Dalam segmennya sebagai MPV mewah, Nissan Elgrand E51 menjadi pesaing bagi Toyota Alphard Gen 1, Honda Elysion, dan VW Caravelle. Setelah Elgrand E51 mendapatkan upgrade penampilan atau facelift di tahun 2006, ia mendapatkan rival baru yakni Toyota Alphard Gen 2, Mazda 8, dan Hyundai H1. Sementara itu, penjualannya dihentikan pada 2009 sebelum akhirnya digantikan oleh kehadiran New Elgrand E52 di tahun 2010.

Spesifikasi Nissan Elgrand E51

  • Mesin : 2.500 cc VQ25DE (2.5); 3.500 cc VQ35DE (3.5 L).
  • Konfigurasi : 6 silinder V6 (2.5 L); 6 silinder V6 (3.5 L).
  • Tenaga : 183 HP @6.000 RPM (2.5 L);  237 HP @6.000 RPM (3.5 L).
  • Torsi : 233 Nm @3.200 RPM (2.5 L); 353Nm @3.200 RPM (3.5 L).
  • Bore x stroke : 85 mm x 73.3 mm (2.5 L); 95.5 mm x 81.4 mm (3.5 L).
  • Rasio kompresi : 10.3:1 (2.5 L); 10:1 (3.5 L).
  • Konsumsi BBM : 5-7 km/L (dalam kota) ; 9-12 km/L (luar kota).
  • Transmisi : Matic triptonic 5 percepatan.
  • Suspensi : Depan MacPherson Strut, belakang helical spring.
  • Rival : Toyota Alphard, Honda Elysion, VW Caravelle, Mazda 8, dan Hyundai H1.
  • Tahun Penjualan : 2004 – 2006 (prefacelift) 2007 – 2009 (facelift).
Baca Juga:  Kelebihan dan Kekurangan Toyota Soluna

Kelebihan dan Kekurangan Nissan Elgrand E51

Berikut beberapa informasi penting mengenai Kelebihan dan Kekurangan Nissan Elgrand E51 di Indonesia yang dijual dari tahun 2004 hingga 2009.

Keunggulan Nissan Elgrand E51

  • Harga terjangkau.
  • Mesin 6 silinder.
  • Interior lapang.
  • Adanya Magic Middle Seat.
  • Built quality bagus.
  • Tenaga mesin cukup besar.
  • Konfigurasi kursi.
  • Kabin kedap.

Kelemahan Nissan Elgrand E51

  • Image Nissan masih kalah dari Toyota dan Honda.
  • Desain body tampak kuno.
  • Desain dashboard kurang bagus.
  • Boros.
  • Body berat.
  • Sparepart terbatas dan langka.
  • Perawatan mahal.
  • Harga jual kembali.

Demikian beberapa informasi penting mengenai Kelebihan dan Kekurangan Nissan Elgrand E51 di Indonesia yang dijual dari tahun 2004 hingga 2009. Kesimpulannya, Nissan Elgrand cukup layak dipilih bagi Anda yang sedang mencari sebuah MPV premium bekas dengan harga murah. Bahkan, beberapa fitur yang hadir di dalam Nissan Elgrand E51 tidak dapat dijumpai pada kompetitornya. Baca juga:

Rekomendasi MPV Mewah, Nyaman dan Murah