Kelebihan dan Kekurangan Ford Ranger Gen 2


Kelebihan dan Kekurangan Ford Ranger Gen 2 – Sejak kemunculan Strada L200 sebagai rival Ranger Gen 1, segmen pickup double cabin menjadi begitu populer di Indonesia karena pemain di segmen ini turut dijadikan sebagai mobil untuk penggunan harian karena sosoknya yang gagah sekaligus memiliki daya angkut yang besar.

Di Indonesia, Ford Ranger bisa dikatakan sebagai pelopor pickup double cabin yang dijual secara resmi oleh ATPM. Setelah sukses melalui generasi pertamanya, Ford Ranger Gen 2 pun akhirnya diperkenalkan pada April 2007 dengan beberapa perbaikan di eksterior maupun interiornya.

Ada tiga jenis Ford Ranger Gen 2 yang dijual saat itu. Antara lain  2.5 L TDi, 2.5 L TDCi, dan 3.0 L TDCi dimana masing-masing menggunakan mesin yang berbeda. Untuk kedua varian 2.500 cc, meski berkapasitas sama, namun teknologi mesinnya berbeda dimana Ranger TDi masih mengadopsi diesel konvensional milik Mazda sementara TDCi menggunakan mesin racikan Ford sendiri dan sudah dilengkapi teknologi common-rail.

Selain beda mesin, Ford Ranger Gen 2 juga dibekali oleh beberapa konfigurasi body style seperti pendahulunya yakni single cab, RAS (extended cab), serta Double Cab. Selain itu, mereka dibagi lagi melalui penggerak 2WD dan 4WD atau 4×4 dengan dukungan transmisi manual atau otomatis. Jika ditotal semuanya, ada 13 varian Ranger Gen 2 yang dijual di tanah air.

Baca Juga:  Kelebihan dan Kekurangan Mitsubishi Lancer DanGan

Pada tahun 2009, Ford Ranger mendapat facelift berupa perubahan desain eksterior dari lampu depannya yang kini berbentuk oval dengan sudut runcing. Meski stylish, banyak yang menilai jika update lampu tersebut sedikit menodai image Ranger yang sebelumnya terkenal sangat gagah dan tampan.

Di segmen pickup double cabin, Ford Ranger Gen 2 yang menjadi basis dari Ford Everest Gen 2 ini mendapat perlawanan hebat dari beberapa rival dari pabrikan seperti Mitsubishi Strada Triton, Isuzu D-Max Gen 2, Nissan Navara D40, Toyota Hilux, sekaligus kembarannya sendiri, Mazda BT-50 Gen 1. Penjualannya berakhir ketika Ford Ranger Gen T6 dikenalkan pada tahun 2011 silam.

Spesifikasi Ford Ranger Gen 2

  • Mesin : WL-T 2.500 cc turbodiesel (2.5 TDi); Duratorq 2.5 liter Common-rail turbodiesel (2.5 TDCi); Duratorq 3.000 cc Common-rail turbodiesel (3.0 TDCi).
  • Konfigurasi : 4 silinder segaris 12 katup SOHC (TDi); 4 silinder segaris 16 katup DOHC (TDCi).
  • Tenaga : 117 HP @3.500 RPM(2.5 TDi); 143 HP @3.500 RPM (2.5 TDCi); 156 HP @3.200 RPM (3.0 TDCi).
  • Torsi : 280 Nm @2.000 RPM (2.5 TDi); 330 Nm @1.800 RPM (2.5 TDCi); 380 Nm @1.800 RPM (3.0 TDCi).
  • Bore x stroke : –
  • Rasio kompresi : –
  • Konsumsi BBM : 6-8 km/L (dalam kota); 9-12 km/L (luar kota).
  • Transmisi : manual 5 percepatan dan matic 5 percepatan.
  • Rival : Isuzu D-Max, Mazda BT-50, Mitsubishi Strada, Nissan Navara, dan Toyota Hilux.
  • Tahun Penjualan : 2007 – 2009 (prefacelift); 2009 – 2011 (facelift).
Baca Juga:  Kelebihan dan Kekurangan Toyota Prado LC150

Kelebihan dan Kekurangan Ford Ranger Gen 2

Berikut beberapa informasi penting mengenai Kelebihan dan Kekurangan Ford Ranger Gen 2 di Indonesia yang dijual dari tahun 2007 hingga 2011.

Keunggulan Ford Ranger Gen 2

  • Kapabilitis offroad.
  • Beragam pilihan bodi, roda penggerak, dan transmisi.
  • Daya angkut cukup besar.
  • Fitur kabin lumayan kecuali pada trim rendah.
  • Durabilitas mesin TDi tahan banting dan masih bisa menenggak solar busuk.
  • Perawaratan dan harga sparepart mesin TDi lebih murah.
  • Handling terbaik di kelasnya.

Kelemahan Ford Ranger Gen 2

  • Image mobil ex-tambang.
  • Kabin sempit.
  • Mesin TDi lemot.
  • Harga sparepart mesin TDCi cukup mahal.
  • Rem parkir masih model tuas tarik.
  • Kualitas material interior.
  • Model facelift kurang macho.

Demikian beberapa informasi penting mengenai Kelebihan dan Kekurangan Ford Ranger Gen 2 di Indonesia yang dijual dari tahun 2007 hingga 2011. Bagi Anda yang suka melibas medan berat, tipe 2.5 TDi menjadi pilihan paling bijak. Selain murah, perawatan mesinnya juga lebih mudah dibandingkan varian TDCi karena konstruksinya masih sederhana. Baca juga:

Baca Juga:  Kelebihan dan Kekurangan Honda Mobilio

Rekomendasi SUV AWD Bekas Terbaik